Penerapan Teknologi Budidaya Ikan Lele (Clarias gariepinus) dengan Sistem Bioflok pada Kelompok Budidaya Bersama Kita Digjoya di Dusun Sepakat, Desa Bangko Jaya, Kecamatan Bangko Pusako, Kabupaten Rokan Hilir

Authors

  • Iskandar Putra Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau
  • Rusliadi Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau
  • Deni Efizon Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau
  • Heri Masjudi Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau
  • Dinda Nurbaiti Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau
  • Indah Dewiana Nasution Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau
  • Muhammad Nurfadli Fakultas Hukum Universitas Riau
  • Syarifah Aini Fakultas Hukum Universitas Riau
  • Mita Virdina Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Riau
  • Erwin Wahyu Sahputra Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau
  • M. Ilham Devindra Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau
  • Syalaisa Amani Fathi'ah Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau
  • Laren Amir Al-Farid Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau
  • Ullia Oktaviani Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau

DOI:

https://doi.org/10.31258/jruce.5.2.207-210

Keywords:

Pengabdian, Bioflok, Probiotik, pertumbuhan

Abstract

Kelompok petani ikan "Bersama Kita Digjoya" dari Desa Bangko Jaya, Kabupaten Rokan Hilir, telah berpartisipasi dalam kegiatan pengabdian masyarakat dengan tujuan memperkenalkan dan menerapkan teknologi budidaya ikan, terutama teknologi bioflok, serta meningkatkan pendapatan dan menciptakan lapangan kerja di wilayah tersebut. Metode yang digunakan mencakup ceramah, praktik, pendampingan, serta pemantauan dan evaluasi terhadap proses budidaya ikan. Melalui metode diskusi dan praktik, atau yang dikenal dengan istilah "learning by doing", mayoritas masyarakat berhasil memahami konsep teknologi bioflok. Evaluasi menunjukkan bahwa sebagian masyarakat telah menerapkan teknologi tersebut dengan membangun kolam dan menjalankan budidaya ikan secara efektif. Inisiatif ini menandai peralihan dari ketergantungan terhadap sektor kelapa sawit yang fluktuatif menjadi usaha alternatif yang berkelanjutan. Hasil pengabdian ini menegaskan pentingnya peran teknologi dan pendidikan dalam meningkatkan kemandirian ekonomi dan memperkuat sektor perikanan lokal

Downloads

Download data is not yet available.

References

[BPS] Badan Pusat Statistik Rokan Hilir (2017). Kecamatan Sentajo Raya dalam angka. Katalog 1102001.1401031.

Emerenciano, M., Ballester, E.L.C., Cavalli, R.O., & Wasielesky, W. (2011). Biofloc technology application as a food source in a limited water exchange nursery system for pink shrimp Farfantepenaeus brasiliensis (Latreille, 1817). Aquaculture Research, 2011: 1-11.

Ombong, F., & Salindeho, I.R.N., (2016). Aplikasi teknologi bioflok (BFT) pada kultur ikan nila, Orechromis niloticus) Jurnal Manajemen Perikanan dan Kelautan, 1(1).

Prihartono, E., Juansyah, R., & Usnie, A. (2010). Mengatasi permasalahan budidaya lele. PT. Penebar Swadaya, Jakarta.

Rizal, A., Yustiati, A., Suryana, A.A.H., & Dwiputro, R. (2018). Analisis komparasi keragaan usaha budidaya ikan lele mutiara (Clarias gariepinus) dengan dan tanpa sistem bioflok. Jurnal Perikanan, 8(1): 65-70

Downloads

Published

2024-04-01

How to Cite

Putra , I., Rusliadi, Efizon, D. ., Masjudi, H., Nurbaiti, D., Nasution, I. D. ., Nurfadli, M., Aini, S., Virdina, M., Sahputra, E. W. ., Devindra, M. I., Fathiā€™ah, S. A., Al-Farid, L. A., & Oktaviani, . U. (2024). Penerapan Teknologi Budidaya Ikan Lele (Clarias gariepinus) dengan Sistem Bioflok pada Kelompok Budidaya Bersama Kita Digjoya di Dusun Sepakat, Desa Bangko Jaya, Kecamatan Bangko Pusako, Kabupaten Rokan Hilir. Journal of Rural and Urban Community Empowerment, 5(2), 207-210. https://doi.org/10.31258/jruce.5.2.207-210

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)