Pemberdayaan Mutu Sumber Daya Manusia dengan ‘DETEKSI: Desa Tekan Angka Stunting’
DOI:
https://doi.org/10.31258/Keywords:
Stunting, Nutrition, Health Workers, Teluk Paman Timur VillageAbstract
Berbicara mengenai mutu sumber daya manusia, Indonesia sebagai negara dengan jumlah penduduk yang besar memiliki fakta yang menunjukkan banyaknya masyarakat Indonesia yang mengalami adanya gizi buruk dan juga tertular penyakit bawaan akibat dengan kurangnya tentang pengetahuan terkait beberapa di bidang kesehatan, yang tentunya menurunkan kualitas sumber kesehatan di kalangan masyarakat. Salah satu musuh pemerintah dalam menjalankan program peningkatan kualitas sumber daya manusia adalah adanya permasalahan stunting. Permasalahan stunting ini tidak luput juga dialami oleh Desa Teluk Paman Timur, dimana hal tersebut tercatat di desa ini terdapat lebih dari lima anak yang terjangkit kekurangan gizi buruk atau disebut dengan stunting. Melalui penelitian masalah ini, peneliti bertujuan mengadakan sosialisasi bersama warga desa secara singkat dengan beberapa kegiatan untuk mensosialisasikan pentingnya memerangi stunting akibat meningkatnya angka stunting di desa tersebut. Bermitra dengan kader posyandu, sosialisasi telah mencapai target dimana ibu-ibu mendapatkan pengetahuan tentang cara memberikan nutrisi yang baik pada anak untuk mencegah tertular stunting.
Downloads
References
Torlesse, H., Cronin, A. A., Sebayang, S. K., & Nandy, R. (2016). Determinants of stunting in Indonesian children: evidence from a cross-sectional survey indicate a prominent role for the water, sanitation and hygiene sector in stunting reduction. BMC public health, 16(1): 1-11.