Penerapan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) di Kelurahan Lubuk Gaung, Kota Dumai

Authors

  • Indra Kuswoyo Fakultas Teknik Universitas Riau
  • Agustina Dumaria Universitas Riau
  • Calvin Apredo Mahasiswa Kukerta Universitas Riau
  • Samantha Peliciamanuela Siahaan Mahasiswa Kukerta Universitas Riau
  • Catrine Natasya Mahasiswa Kukerta Universitas Riau
  • Feri Justinus Sitanggang Mahasiswa Kukerta Universitas Riau
  • Grace Rumondang Eka Priscilia Tambunan Mahasiswa Kukerta Universitas Riau
  • Triska Wahyuni Purba Mahasiswa Kukerta Universitas Riau
  • Danni Santo Manalu Mahasiswa Kukerta Universitas Riau
  • Nico Febian Manik Mahasiswa Kukerta Universitas Riau
  • Yolanda Tira Malona Ginting Mahasiswa Kukerta Universitas Riau

Keywords:

Penerapan, Gerakan, Masyarakt, Hidup sehat

Abstract

Lubuk Gaung merupakan kelurahan yang terletak di kecamatan Sungai Sembilan, kota Dumai. Problematika yang dihadapi oleh masyarakat kelurahan Lubuk Gaung saat ini berupa penerapan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Masalah yang Tim angkat kali ini adalah mengenai kurangnya kebiasaan masyarakat dalam menjaga perilaku hidup bersih dan sehat seperti kurangnya kesadaran dalam mengenakan prokes guna mengusir Covid-19 di era New Normal, lunturnya kegiatan gotong royong dan lain-lain. Untuk mengatasi hal tersebut masih menjadi tantangan bagi kami Tim KUKERTA UNRI yang bekerjasama dengan pihak Kelurahan dan Puskesmas. Salah satu program kerja kami adalah melaksanakan sensus penduduk dalam rangka program “Kampung Germas”. Tujuan diadakan Kampung Germas ini adalah untuk meningkatkan kesehatan masyarakat supaya terhindar dari segala penyakit yang ada. Tim melakukan pendataan biodata, kesehatan dan pendidikan kepada masyarakat kelurahan Lubuk Gaung tepatnya RT 15-25. Hasil pendataan kesehatan yang kami peroleh yaitu 33,1% masyarakat penderita TB paru; 44% masyarakat penderita hipertensi dan 4,4% masyarakat penderita gangguan jiwa. Selain itu, sebanyak 12,6% masyarakat belum mendapatkan fasilitas air yang bersih

Downloads

Download data is not yet available.

References

BTKLPP. (2016). Revisi Rencana Aksi Kegiatan Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Kelas 1 Manado Tahun 2015-2019.

Cahyani. (2020). Gerakan Masyarakat Hidup Sehat dalam Perspektif Implementasi Kebijakan (Studi Kualitatif). Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 15(1), 10-18.

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2016). Situasi Balita Pendek. ACM SIGAPL APL Quote Quad, 29(2), 63-76. https://doi.org/10.1145/379277.312726

Rahman, A., Suhaeb., Firdaus, W., Najamuddin. (2021). Sosialisasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat di Desa Bulutelllue Kabupaten Sinjai Provinsi Sulawesi Selatan. Jurnal Pengabdian UNDIKMA, 2(1), 9-17.

Republik Indonesia. (2012). Kerangka Kebijakan Gerakan Sadar Gizi dalam Rangka Seribu Hari Kehidupan (1000 HPK) versi 5 September 2012. Diakses dari http://www.kgm.bappenas.go.id tanggal 16 Desember 2022.

Downloads

Published

2023-04-17

How to Cite

Kuswoyo, I., Dumaria, A., Apredo, C., Siahaan, S. P. ., Natasya, C. ., Sitanggang, F. J., Tambunan, G. R. E. P., Purba, T. W., Manalu, D. S., Manik, N. F., & Ginting, Y. T. M. (2023). Penerapan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) di Kelurahan Lubuk Gaung, Kota Dumai. Journal of Rural and Urban Community Empowerment, 4(2), 91-97. Retrieved from https://jruce.ejournal.unri.ac.id/index.php/jruce/article/view/42

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)